3+ Tips Anti Pusing Menyiapkan Menu Ramadhan

Assalamualaikum all. Satu minggu lagi kita akan bertemu dengan bulan berkah idaman umat Islam yaitu bulan Ramadhan. Bulan ini paling ditunggu-tunggu nih dalam satu tahun karena semua amal ibadah pahalanya dilipatgandakan, kita jadi semangat ibadah karena semua orang juga berlomba-lomba dalam ibadah serta keseruan sahur dan ngabuburit selama Ramadhan.

Menurutku, Ramadhan itu bulan dimana kita berhenti sejenak, memperlambat langkah setelah setahun penuh disibukkan dengan urusan dunia. Ramadhan memberi kita kesempatan untuk menengok kembali, melakukan refleksi udah ngapain aja sih kita dalam setahun ini. Apakah semua yang kita kerjakan adalah hal yang di ridhoi-Nya?

Selain itu, tanpa kita sadari jadwal makan kita juga diatur loh. Dan kalau dihitung-hitung kita menghabiskan lebih kurang satu jam untuk makan selama Ramadhan. Setengah jam saat sahur dan setengah jam saat berbuka. Kalau udah buka, minum segelas air aja udah bikin kenyang ya. Makanya, jangan sampai kalap saat belanja makanan untuk buka.

Bagi yang memasak, pasti juga ingin menyiapkan menu yang spesial saat sahur dan berbuka. Biar sahurnya semangat dan saat berbuka juga happy. Tapi, terkadang kita sering bingung nih menentukan menu untuk buka dan sahur. Mau masak enak, tapi ga punya cukup waktu. Giliran ada waktu, malah bingung milih menu. Biar kamu ga pusing, aku bakal kasih 5 tips biar ga pusing saat menyiapkan menu di bulan Ramadhan

1. bikin stok makanan

Bikin stok makanan adalah salah satu cara yang paling sering dilakukan oleh ibu-ibu. Bulan ramadhan atau pun tidak ramadhan, stok makanan biasanya selalu ada di kulkas. Stok makanan ini yang jadi penyelamat saat ga sempat masak atau buru-buru saat menyiapkan makanan.

Biasanya, seminggu sebelum Ramadhan ibu-ibu udah semangat nih bikin stok makanan selama Ramadhan. Menu yang dipersiapkan adalah menu yang tahan lama dan awet saat disimpan di dalam kulkas seperti rendang, ayam ungkep serta bumbu-bumbu dasar untuk masak. Stok makanan memudahkan banget saat kita buru-buru misalnya, pas telat bangun sahur. Kalau ada stok makanan, kita cukup memanaskan kembali atau menggoreng makanan yang sudah ada. Anti riweuh masak-masak saat telat sahur.

2. Buat meal plan

Merencanakan menu masakan untuk seminggu ke depan akan sangat memudahkan kita saat berbelanja bahan makanan. Ga ada lagi drama mau masak rendang, tapi ga ada lengkuas atau pengen masak sayur sop tapi daun bawangnya ga ada. Saat belanja di pasar, cukup lihat meal plan dan beli bahan-bahan yang dibutuhkan. Cara ini juga membantu agar kita tbisa belanja sesuai kebutuhan dan menghindari kalap saat belanja.

instagram.com/alunrahma

Membuat meal plan juga memberikan kita kesempatan untuk memvariasikan menu serta menghitung gizi dan nutrisi dalam makanan. Kita bisa lihat nih, komposisi sayur dan buahnya udah cukup ga, asupan protein sudah bervariasi atau belum. Variasi asupan makanan akan membantu mencukupi kebutuhan gizi kita. Jangan karena kamu sukanya ayam goreng macam Upin Ipin, makannya jadi ayam goreng tiap hari.

Saat ramadhan, kebutuhan gizi dan nutrisi harus sangat diperhatikan lo. Jangan sampai kekurangan nutrisi saat puasa, agar kita tetap bisa menjalankan ibadah dengan maksimal. Gizi yang cukup akan membuat kita selalu sehart dan semangat menjalankan kegiatan selama di bulan Ramadhan.

Selain itu, meal plan juga menghemat waktu lo.

3. food preparation

Setelah bikin meal plan langkah selanjutnya adalah food preparation. Food preparation adalah metode untuk menyiapkan bahan makan yang akan kita olah. Bahan makanan dipisah-pisah berdasarkan kebutuhan dan porsi yang akan di masak. Misalnya, jika kita membeli satu ekor ayam, namun dalam sekali masak hanya menggunakan setengah ekor ayam, maka ayamnya dibagi 2 sesuai porsi lalu disimpan di kulkas. Jadi, saat akan memasak cukup mengeluarkan setengah ekor ayam saja, sementara setengah lagi tetap disimpan di kulkas. Metode ini akan membantu menjaga makanan tetap segar.

Cara paling mudah dalam melakukan food preparation adalah mengelompokkan makanan dalam kotak-kotak penyimpanan. Kotaknya ga harus tu****ware kok, pastikan saja kotaknya aman dan sudah food grade. Nah, kotak-kotak ini nanti disusun rapi dalam kulkas. Dijamin, ibu-ibu pasti happy tiap liat kulkas karena semua bahan makanan disusun rapi.

instagram.com/alunrahma

Kalau bahan makanannya udah rapi, dijamin ibu-ibu ga bakal pusing lagi tiap mau masak. Tinggal lihat meal plan lalu cari bahan-bahan yanng dibutuhkan lalu lanjut masak deh. Metode ini juga bikin hemat waktu lo, karena ga ribet nyari-nyari bahan buat masak.

4. stok bahan makanan penyelamat

Bikin stok makanan udah, food preparation dan meal plan juga udah oke. Ada satu lagi nih yang harus kamu persiapkan biar ga pusing saat menyiapkan menu makanan yaitu menyiapkan stok makanan penyelamat. Apa tuh? Makanan penyelamat ini adalah makanan yang masaknya gampang dan cepet seperti telur dan mie instan.

Kadang, walau udah dipersiapkan sebaik mungkin ada kalanya kita merasa bosan dan ingin makan sesuatu yang lain. Ga mau nih makan menu yang udah ada. Nah, di sinilah peran makanan penyelamat ini. Menurutku, telur adalah bahan makanan yang ga pernah gagal. Mau dibuat apapun tetap aja enak. Diceplok oke, dijadiin dadar enak, mau dibuat martabak pun gampang. Diolah ala masakan Asia pun oke. Telur ini favorit banget deh.

Mempersiapkan datangnya bulan Ramadhan adalah suatu keharusan. Agar kita dapat memaksimalkan ibadah serta menuai banyak pahala di bulan ini. Begitu juga dengan menu makanan yang akan dikonsumsi. Makanan yang baik dan sehat akan membantu kita beribadah dengan baik dan nyaman.

Selamat menjalankan ibadah puasa all 🙂