Beberapa waktu yang lalu, aku sempat curhat kalau lagi sulit nulis. Kesulitan yang aku alami karena lagi kehabisan ide untuk nulis. Sebenarnya, bukan kehabisan ide juga sih tapi lebih kepada ga ada ide yang menurutku layak dijadikan tulisan. Dan pemikiranku udah aku tulis di artikel Tidak Harus Selalu Istimewa dan Spesial.
Kali ini aku akan berbagi tentang beberapa hal yang bisa dilakukan jika kehilangan ide atau semangat untuk nulis. Tips ini lumayan berhasil untukku, semoga bisa berguna untuk kamu juga ya.
1. Tulis ide apapun yang muncul
Ide datang tanpa permisi. Terkadang, dia muncul saat kita sedang berjalan, di atas kendaraan bahkan sedang makan. Saat ide datang, langsung ikat ide tersebut dengan menuliskannya. Tulis di ponsel, kertas atau bisa juga dengan merekam suara dengan voice recorder.
Jangan tunggu nanti-nanti karena pasti bakalan lupa. Kalau untukku, voice recorder adalah penyelamat. Apapun ide yang ada langsung direkam. Bahkan ide tulisan Tidak Harus Selalu Spesial itu muncul saat lagi nunggu ojek online. Kalau situasinya ga memungkinkan buat rekam suara, tulis aja di Notes ponsel atau aku juga kadang nulis di email, biar ga ilang.
2. berhenti memikirkan ide terbaik
Ingin semua hal terbaik adalah perasaan yang wajar. Tapi, jika karena ingin menyajikan yang terbaik kamu malas nulis, itu perlu diwaspadai. Jangan-jangan hanya sekedar alasan saja karena kamu lagi males. Kalau memikirkan ide terbaik mah ga ada habisnya.
Jangan terlena dengan pemikiran ide terbaik ini. Kita ga tau akan seperti apa hasil tulisan nanti dan akan berapa banyak orang yang menyukai tulisannya. Bahkan, kadang di beberapa srtikel yang aku tulis, ide yang terlihat biasa-biasa aja malah banyak pengunjungnya. Ide yang biasa bisa juga jadi istimewa jika kamu bisa meramu tulisannya dengan baik.
3. membuat content plan
Content Plan adalah merencanakan postingan atau artikel yang akan kamu tulis di blog. Misalkan kamu berniat nulis artikel 2x dalam seminggu, maka kamu bisa merencanakan apa tema untuk tulisan yang akan di posting dari jauh-jauh hari. Daripada bengong ga tau ngapain, mending merencanakan content plan kan.
Dengan adanya content plan, tulisanmu jadi lebih terarah. kamu juga bisa mengeksplor banyak ide untuk dijadikan tulisan. Jadi ga ada lagi yang namanya “ga tau mau nulis apa” di hari kamu berniat posting. Content Plan juga akan “memaksa” kamu untuk terus menulis. Ide yang udah ada sayang banget kan kalau ga diolah menjadi sebuah tulisan.
4. ikut lomba dan tantangan menulis
Sudah melakukan banyak cara tapi tetap buntu ga tau mau nulis apa? Nah, jalan pamungkas yang biasanya aku lakukan adalah ikut lomba atau tantangan menulis. Saat mengikuti lomba, kamu udah dikasih tema tulisan, cukup melakukan riset untuk menulis. Jadi ga bingung lagi. Kalau aku, suka ikut lomba biar blognya tetep update dan ga jadi sarang laba-laba. Selain itu, ikut lomba juga membuatku belajar tentang berbagai macam hal. Kan lomba temanya macem-macem seperti tema pengelolaan finansial dan pengelolaan sampah. Menang bukan prioritas utama, tapi kalo menang Alhamdulillah banget.
Sama seperti lomba, tantangan menulis blog juga membuat kamu lebih produktif menulis. Tema sudah ada, tinggal membuat tulisannya. Kamu bisa mengikuti tantangan One Day One Post, atau tantangan menulis selama 30 hari. Saat ini, aku lagi mengikuti 30 Day Ramadan Blog Challenge di blog MbaKrib
5. blogwalking
Udah tau kan apa itu blogwalking? yaitu kegiatan mengunjungi berbagai macam blog dan membaca tulisan-tulisan di sana. Blogwalking ini bisa memberikan kamu inspirasi untuk menulis loh. Kan ada yang bilang “Jika ingin bisa menulis, maka kamu harus bisa membaca”. Kalo ga suka baca, apa yang mau ditulis.
Membaca banyak artikel akan memberikan kamu banyak pandangan karena setiap artikel ditulis secara berbeda walaupun dengan tema yang sama. Kamu bisa banget mencari ide dengan melakukan blogwalking ini.
Konsisten menulis itu memang sulit. Tapi, kalau tidak dilatih dan dibiasakan bakal jadi sulit terus. Jangan langsung menginginkan kesempurnaan, tapi tetaplah menulis apapun ide yang kamu miliki. Nah, apa trik kamu agar tetap konsisten menulis?
Cakeep banget tipsnya. Tambahin satu lagi, praktekkan semua solusi yang sudah diberikan, kalau dibaca doang ya nggak mulai-mulai lagi nulisnya hehehe.
Hahaha.. bener mba. Baca tanpa praktek ga bakal jadi-jadi 🙂
Beneran ngalamin semua, tuh, tulisan diatas. Tapi, ya gitu. Tau tipsnya doangan. Kayak Mbak Marita bilang, tips tahu, tapi nggak dipraktekin. Hadeh, ujung²nya, jadi alesan doang
Mari semangat mba. Istiqomah emang berat, kalo yang gampang namanya istirahat 🙂
Aku lebih sering ikut challange nulis biar dipaksa nulis walaupun ujungnya sering nggak selesai si mba hehe
Bener banget mba. Kalau ikut challenge itu ga ribet mikir tema dan segala macam. Tinggal riset dannulis artikel aja
Alhamdulillah saya juga belajar membuat konten plan di blogspedia Coach Mbak Marita, belajar konsisten nulis di blog
Blogspedia emang keren. Jadi cahaya di tengah kegelapan saya, seorang blogger newbie ini..
Ikut challenge membantu banget, untuk content plan aku belum bisa maksimal hehe
Ikut challenge emang solusi pamungkas untuk segala kebingungan saat update blog
Aku lagi coba yang poin nomor 1 nihh..
Walaupun nggak ada kerangkanya, tetap idenya dulu yg ditulis.
Yang lain2 bisa nyusul, Insya Allah kalau ada niatpun pasti ide akan keluar dengan sendirinya juga, hehehe
Bener mba. Biasanya kalo udah ada kerangka tinggal nambah keterangannya aja. Ga terlalu bingung saat nulis
Hai kak, terima kasih saran-sarannya ya. Kadang ada satu masalah yang muncul setelah buat rencana konten blog kak. Walupun udah buat content plan, saya suka tiba-tiba hilang mood buat nulis. Ada saran supaya bisa masuk ke mood nulis kah?
Saya juga gitu kak. Udah buat content plan kadang udah bikin draft tapi ga selesai-selesai.
Kalau lg malas, aku ingat-ingat aja buat konsisten selalu update. Jangan sampe kelamaan nganggur blognya. Kadang juga liat trafik blog. Ngeliat trafik merumput jadi sedih, trus terpacu buat nulis lagi.
Tulisannya jleb banget buat aku yg belakangan lg males bgt nulis. Terutama wkt bulan puasa kmren, kayak males bgt buka laptop dan mulai nulis. Solusinya bagus dan layak dicoba semua kak, aku bacanya kayak “iya juga ya” haha. Bermanfaat bgt tulisannya 🙂
Semoga kembali menemukan semangat nulis ya mba 🙂